Pagi hari kami sudah dijemput
oleh shuttle bus untuk day tour Phi Phi Island. Kami langsung check-out dari
hotel dan membawa seluruh barang-barang. Kami berencana untuk ikut day tour
sampai ke Phi Phi Island dan akan bermalam di sana sebelum melanjutkan perjalanan
ke Phuket.
Dalam day tour itu, kami mengunjungi
Bamboo Island, Viking Cave, Lohsamah Bay, Monkey Beach, Hin Klang, Pileh Bay
dan Maya Bay yang terkenal karena film The Beach-nya Leonardo di Caprio. Laut
berwarna hijau tosca yang jernih, batu batu karang besar berwarna hijau dan
pemadangan yang indah sepanjang mata memandang. Tetapi lagi-lagi sayangnya
banyak ubur-ubur beracun. So , becarefull ye. Di Maya Bay, kami bersantai dan
puas mengambil foto. Pantai yang kalau di film the beach ini terlihat sepi,
saat kami ke sana padat gila. Manusia berbikini di mana-mana. Berenang,
snorkling, main pasir ataupun sekedar sunbathing
di tepi pantai. Sulit buat saya mengambil foto landscape tanpa ada manusia
berseliweran di dalamnya.
Terakhir kami berhenti di Phi Phi Don untuk
makan siang. Kami menurunkan semua barang kami dari kapal karena kami akan
menginap di ko Phi Phi Don malam ini. Kami makan siang prasmanan di sebuah
restoran di area Tonsay Bay, Ko Phi Phi Don. Harga makan siang sudah termasuk
harga day tour yang kami bayarkan sebesar 900 baht/orang.
Ko Phi Phi itu terdiri dari 2
pulau, yaitu Ko Phi Phi Ley dan Ko Phi Phi Don. Ko Phi Phi Ley itu adalah pulau
tak berpenghuni yang dijadikan taman nasional tempat Maya Bay berada. Sedangkan
Ko Phi Phi Don adalah pulau besar berpenghuni tempat hotel dan segala macam
fasilitas untuk para tourist berada. Kalau ada orang mengatakan ia menginap di
Phi Phi Island. Pastinya itu di Ko Phi Phi Don. Karena di Ko Phi Phi Ley, tidak ada fasilitas penginapan. Wisatawan bisa
menginap di sana dengan berkemah. Itupun dengan biaya tinggi dan kapasitas
terbatas. Karena walau bagaimanapun ini tempat ini masih berstatus taman
nasional.
Setelah mengisi perut, kami
berjalan-jalan sekitar area Tonsay Bay. Area ini adalah area terpadat di
seluruh Ko Phi Phi Don. Di tempat ini banyak berdesakan guesthouse dan
penginapan untuk backpacker. Ditambah restauran, bar, kantor tour agent, dive
operator dan sebagainya. Jalan yang hanya selebar 2-3 m ini hanya bisa dilalui
dengan berjalan kaki dengan toko-toko di kanan kiri sepanjang jalan dan para
tourist berbagai bangsa yang lalu lalang. Super crowded!!
Kami terus berjalan menuju
pelabuhan tempat kapal ferry dari dan ke Krabi ataupun Phuket bersandar. Kami
juga sekaligus mencari tiket kapal menuju Phuket untuk esok hari. Pelabuhan Ko
Phi Phi Don berukuran sedang, tidak terlalu kecil juga tidak terlalu luas.
Pemandangan di pelabuhan ini dipenuhi para penumpang yang baru turun dari kapal
ataupun akan naik ke kapal. Sebagian besar para bule dengan backpack besar
mereka.
Untuk menuju hotel tempat kami
menginap, kami harus menggunakan perahu kecil yang tarifnya 150 baht per orang.
Sebenarnya bisa saja kami berjalan kaki melalui jalan setapak tetapi menempuh
waktu sekitar 1 jam dengan jalan naik turun dan pehohonan di kanan kirinya. Hal
ini karena hotel tempat kami menginap berada di sisi lain pulau. Mengingat bawaan kami yang cukup berat, kami
memutuskan untuk menggunakan perahu menuju ke sana.
Kalau anda ke Phi Phi Island dan
akan menginap di Phi Phi Relax Beach Resort serta ingin mencari kapal menuju ke
hotel, cari saja Mr. Bob Marley. Pria berambut gimbal dan bergaya ala Jamaican
ini tukang kapal yang mengantar jemput tamu dari dan ke Phi Phi Relax Beach
Resort. Penduduk setempat menjuluki ia dengan panggilan ‘Bob Marley’ karena
penampilannya itu.
Setelah 30 menit menumpang kapal
kecil, sampailah kami ke hotel yang dituju. di Phi Phi Relax Beach Resort
adalah satu-satunya hotel yang berada di area Phak Nam Bay, Ko Phi Phi Don.
Jadi resort ini memiliki fasilitas private beach, yang artinya hanya tamu hotel
ini saja yang bisa menikmati pantai ini. Pantai yang indah dan kita bisa
bersnorkling tak jauh dari hotel. Kamar hotel berupa cottage-cottage dan bungalow
kayu di sepanjang pantai. Tempatnya luar biasa indah. Damai dan jauh dari
keributan. Sangat berbeda dengan suasana di Tonsay Bay yang sangat ramai dan
padat. Tempat ini sangat cocok bagi pasangan honeymoon dan orang-orang yang
ingin menjauhkan diri dari keramaian. Sangat cocok untuk istirahat dan
relaksasi. Tidak mengada-ada kalau tempat ini dinamakan Phi Phi Relax Beach
Resort. Di lain sisi, tempat ini sangat tidak cocok buat anda yang suka party
di malam hari karena tidak ada lagi kapal dari dan menuju ke hotel. Kalaupun
ada sifatnya charter dengan harga yang sangat tinggi.
Lagi-lagi, menginap di sini
membuat kami merasakan jadi orang kaya!! Kapan lagi coba bisa merasakan
kemewahan seperti ini dengan harga yang tidak terlalu mencekik. Rate kamar
berkisar antara 1000-4000 baht, tergantung tipe kamar. Kami memilih yang
termurah pastinya. Toh, kenyamanan pantai dan suasananya tetap kami rasakan.
Kalau di Indonesia, hampir tidak ada resort mewah yang tarifnya 300 ribu rupiah
per malam.
Sebagai informasi, harga
rata-rata kamar di Phi Phi Island memang tinggi. Untuk budget hotel paling
rendah berkisar 600 baht dengan kondisi seadanya. Jadi kalau ada uang sedikit
lebih, saran saya, coba menginap di resort yang tarifnya memang lebih tinggi.
Tetapi sangat sesuai dengan suasana dan fasilitas yang ditawarkan.
Karena hotel ini jauh dari
mana-mana, sebaiknya anda membeli semua keperluan anda di Tonsay Bay sebelum
menumpang kapal kecil. Karena harga di hotel lebih mahal daripada di Tonsay.
Yang tidak bisa dielakkan adalah biaya makan, terutama makan malam karena kita
tidak bisa ke mana-mana lagi. Listrik di tempat ini juga hanya beroperasi di
malam hari, yaitu antara pukul 6 sore sampai 6 pagi. Yah, semua hal ada plus
dan minusnya kan? Tergantung anda mau memilih yang mana.
Malam itu kami habiskan dengan
menikmati kedamaian alam dan mendengarkan deburan ombak. Inilah yang namanya
liburan, damai, rilex dan untuk sementara melupakan hal-hal yang memberatkan.
0 komentar:
Posting Komentar